3.
Tangible User Interface (TUI)
Tangible User Interface (TUI) adalah sebuah antarmuka pengguna
dimana seseorang berinteraksi dengan informasi digital melalui lingkungan
fisik. Sebuah TUI adalah salah satu teknologi dimana pengguna berinteraksi
dengan sistem digital melalui manipulasi objek fisik terkait dan langsung
mewakili kualitas sistem tersebut. Ide dari TUI adalah untuk memiliki hubungan
langsung antara sistem dan cara mengontrol melalui manipulasi fisik dengan
memiliki makna yang mendasar atau hubungan langsung yang menghubungkan
manipulasi fisik ke perilaku yang mereka picu pada sistem. Karakteristik TUI :
1. Representasi
fisik komputasi digabungkan dengan informasi digital yang mendasari.
2. Representasi
fisik, mewujudkan mekanisme kontrol interkatif.
3. Representasi
fisik perseptual digabungkan dengan representasi digital secara aktif
dimediasi.
4.
Keadaan
fisik tangibles mencakup aspek kunci dari negara digital sistem.
Salah satu pionir dalam user interface yang nyata adalah Hiroshi Ishii,
seorang professor di MIT Media Laboratory yang mengepalai Tangible Media Group.
Visi tertentunya bagi Tangible UIS adalah Bits Tangible, yaitu memberikan bentuk
fisik ke informasi digital,membuat bit-bit nya dapat di maniplulasi
secara langsung dan terlihat jelas. Tangible bitsmengejar kesamaan antara dua
dunia yang sangat berbeda yaitu dari bit dan atom. Jadi secaraharfiah nya tangible
user interface (TUI) adalah sebuah system digital yang membuat
sebuah benda menjadi nyata, dapat di sentuh di raba dan memiliki
bentuk.
3.1. Penerapan Tangible User Interface
a. Mouse
Salah satu
penerapan TUI yang paling sederhana adalah pada mouse. Menyeretmouse melalui
permukaan datar dan gerakan pointer pada layar yang sesuai merupakan cara
berinteraksi dengan sistem digital melalui manipulasi objek fisik.
Merupakan perangkat kecil dari proyek awal di MT Media Lab yang memiliki bentuk menyerupai batu bata kecil yang mempunyai interface. Shiftable memiliki jumlah lebih dari satu dan mampu berkomunikasi serta berinteraksi satu sama lain tergantung pada posisinya. Shiftable yang terpisah tahu kapan shiftable lain berada didekat mereka dan bereaksi sesuai dengan permainan user.
c. Reactable
Reactable adalah
alat musik yang dirancang dengan keadaan teknologi seni untuk memungkinkan
musisi (dan lainnya) untuk bereksperimen dengan suara dan menciptakan musik
yang unik. Instrumen ini didasarkan pada meja bundar tembus dan bercahaya
di mana satu set pucks dapat ditempatkan. Dengan menempatkan mereka
di permukaan (atau membawa mereka pergi), dengan memutar mereka dan
menghubungkan mereka satu sama lain, pemain dapat menggabungkan unsur-unsur yang
berbeda seperti synthesizer, efek, loop sampel atau elemen kontrol dalam rangka
menciptakan komposisi yang unik dan fleksibel.
Begitu setiap keping ditempatkan di permukaan, keping itu
diterangi dan mulai berinteraksi dengan keping lain, menurut posisi dan kedekatannya. Interaksi initerlihat
pada permukaan meja yang bertindak sebagai layar, memberikan umpan balik instan
tentang apa yang sedang terjadi di Reactable, mengubah musik ke dalam sesuatu
yang terlihat dan nyata.
d. Microsoft Surface
Merupakan sebuah
teknologi dengan layar multi sentuh yang
memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan built in system pada waktu yang
sama. Yang menjadi perhatian adalah hal tersebut bereaksi tidak hanya
ketika disentuh, tetapi teknologi ini juga dapat mengenali objek yang
ditempatkan diatasnya dan dapat mengatur sendiri perilaku yang terkait dengan
benda-benda serta bagaimana kita dapat memanipulasinya.
e.
Marble Answering Machine
Contoh lain dari Tangiable User Interface
adalah Marble Answering Machine (Mesin Penjawab Marmer) oleh Durrell Uskup
(1992). Marmer merupakan suatu pesan
yang ditinggalkan di mesin penjawab. Menjatuhkan marmer ke piring pemutar,lalu memutar ulang pesan yang
terkait.
Gambar Marble Answering Machine dan Microsoft Surface
f. Sistem Topobo
Blok di Topobo seperti blok LEGO yang bisa diambil bersama-sama, tetapi juga dapat begerak sendiri menggunakan komponen bermotor. Seseorang dapat mendorong, menarik dan memutar blok-blok dan blok-blok bisa menghafal gerakan-gerakan ini dan mengulang kembali gerakan-gerakan tersebut. Pelaksanaan lain memungkinkan pengguna untuk sketsa gambar di atas meja sistem dengan pena yang nyeta. sistem ini akan mengintegrasikan kamera video dengan sistem pengenalan sistem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar